Apa Itu Candle Doji?

Crypto News – Apa itu candle doji? pola candle doji juga merupakan pola lanjutan yang ada dalam pola candlestick trading sebelumnya.

Pola candle doji merupakan salah satu metode yang digunakan oleh para trader dalam menentukan titik balek sebuah pembalikan trend pasar. Candle doji ini biasanya terbentuk karena titik harga pembukaan yang sama dengan titik harga penutupan (biasanya berdekatan).

Jika kita artikan, Doji dalam bahasa jepang berarti blunder atau kesalahan. Jadi candle ini mengacuh pada kondisi pasar yang langka ketika harga open dan close hampir berada pada titik yang sama.

Kondisi ini juga menunjukan keraguan pada pelaku pasar. Karena kekuatan antara titik beli dan titik jual sama kuat. Namun demikian, Interpretasi Doji sangat tergantung dengan apa yang sedang terjadi dalam pasar.

Jenis – Jenis Candle Doji

  1. Long Legged Doji
    long legged doji
    Dalam pola ini, candlestick terdapat bayangan atas dan bawah yang panjang. Artinya, pola ini memiliki nilai harga pembukaan dan penutupan yang hampir sama atau berdekatan.Ciri lain dari pola candlestick ini adalah titik pembukaan dan penutupan berada pada bagian tengah atau di antara ekor atas dan ekor bawah. Jenis candle ini biasanya menunjukan adanya keraguan pada pelaku pasar. Pola ini tidak selalu menandakan akhir dari sebuah trend. Bisa saja pola ini merupakan sebuah awal dari masa konsolidasi.

Baca Juga; Pola Kontinuasi atau Pola Lanjutan

2. Dragon Fly Doji

dragon fly doji
dragon fly doji merupakan pola candlestick yang memberikan sinyal adanya potensi naik ke atas atau ke bawah. Pola ini ditandai dengan titik pembukaan dan penutupan berada pada harga tertinggi dalam hari yang sama.

Pola Doji ini sering terbentuk ketika market sedang bearish. Namun adanya kekuatan beli yang besar, maka akhirnya harga di tutup pada posisi yang cukup dengan dengan harga pembukaan.

3. Gravestone Doji

gravestone doji
Pada pola doji ini merupakan kebalikan dari dragonfly doji. Hal ini di tandai dengan posisi harga pembukaan dan penutupan berada pada harga terendah sehingga membuat ekor yang panjang di atas.

Ekor panjang di atas menunjukan sesi awal pasar yang bullish dan kemudian di tutup dengan sesi akhir mendekati harga paling bawah. Hal ini terjadi karena tren turun yang panjang.

Ditulis pada ANALISA, INFORMASI KRIPTO | Tag , , , , , , | Komentar Dinonaktifkan pada Apa Itu Candle Doji?

Pola Candlestick Trading : Pola Kontinuasi atau Pola Lanjutan

Crypto News – Pola Candlestick Trading bagian 5 ini akan membahas tentang pola kontinuasi atau pola lanjutan. Yang biasanya di gunakan juga oleh para trader untuk menganalisis pergerakan pasar.

Dalam pola lanjutan ini hanya terdapat 2 jenis metode pola yang akan kita bahas yakni metode rising three dan metode falling three.

Berikut Pola Candlestick Trading : Pola Lanjutan

Metode Rising Three

metode rising three

Pola candlestick ini biasanya terjadi dalam pasar sedang dalam kondisi up trend. Seperti pada gambar, terdapat 3 candle kecil merah beruntun yang masih berada dalam body atau badan candle hijau berikutnya.

Pada umunya, candle merah tidak boleh melebihi candle merah sebelumnya. Dengan munculnya candle hijau panjang selanjunya, hal ini menunjukkan pasar akan segera kembali dalam kondisi bullish atau uptrend. Ini adalah waktu yang tepat bagi pada trader masuk ke dalam pasar dan mencari keuntungan sebelum kembali downtrend.

Metode Falling Three

metode falling three

metode ini merupakan kebalikan dari metode raising three. Dimana dalam pola ini terlihat ada 3 candle hijau yang di apit oleh 2 candle merah. 3 candle hijau yang tidak mampu melampaui candle merah. Selanjutnya di tutup dengan candle merah yang panjang.

Hal ini menunjukan adanya indikasi tekanan jual yang besar. Harga pasar akan segera turun. Para trader tidak akan memasuki pasar dalam kondisi seperti ini. Kecuali trading yang bermain dengan cara short dan menggunakan leverage untuk mencari keuntungan. Cara trading long/short biasanya merupakan cara trading yang dilakukan oleh trader yang sudah profesional.

Baca Juga: Pola Candlestick Trading : Bagian 4

Selanjutnya kita akan membahas tentang candle doji dalam artikel selanjutnya. Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam memahami dan menambah pengetahuan anda agar dapat mulai belajar trading dan mendapatkan keuntungan dari trading kripto.

Ditulis pada ANALISA, INFORMASI KRIPTO | Tag , , , , , , , , | Komentar Dinonaktifkan pada Pola Candlestick Trading : Pola Kontinuasi atau Pola Lanjutan

Pola Candlestick Trading : Bagian 4

Crypto News – Pola Candlestick Trading Bagian 4 kali ini masih membahas tentang pola candlestick bearing atau menurun. Langsung saja kita bahas pada penjelasan di bawah ini.

Pola Candlestick Trading : Bagian 4

11. Pola Evening Star
Pola Evening Star
Candlestick evening star adalah kebalikan dari pola candlestick morning star. Pola ini terdiri dari 3 candlestick hijau kemudian di susul dengan candlestick bintang (sedikit ekor di atas dan di bawah). Kemudian di tutup dengan candlestick bearish yang panjang.  Indkasi dari pola ini menandakan pola tren naik yang mulai kehilangan kekuatan.

Candlestick selanjutnya yang bearish menunjukan adanya tekanan jual yang besar sehingga pasar cenderung terjadi penurunan harga besar-besaran.

12. Pola Three Black Crows
pola three black crows

Candlestick ini di sebut juga sebagai pola tiga gagak hitam. Pola ini mirip dengan three white soldier akan tetapi yang ini mengarah ke arah down trend.

3 candlestick merah menunjukan tekanan jual yang besar. 1 candlestick hijau berusaha untuk menahan, akan tetapi candle merah selanjutnya memastikan pasar sedang dalam kondisi down trend. Untuk trader sebaiknya menunggu hingga pasar kondusif atau pola selanjutnya terkonfirmasi.

13. Dark Cloud Cover
dark cloud cover
Dark cloud cover merupakan pola candlestick yang di tandai dengan posisi pembukaan harga berada di atas candlestick hijau sebelumnya. Dan posisi penutupan berada di bawah titik tengah kedua candlestick tersebut.

Dalam pola ini mengindikasinya adanya volume yang besar. Pasar dapat berubah sewaktu-waktu. Sering kali trader menunggu candle selanjutnya untuk memastikan pola selanjutnya baru kembali masuk ke dalam pasar.

14. Bearish Harami

bearish harami
Dalam bearish harami ini di tandai dengan candlestick hijau yang kemudian muncul candlestick merah yang keseluruhannya berada dalam pada bagian body (badan) dari candlestick hijau sebelumnya.

Untuk dapat melihat pola ini, biasanya para trader harus menggunakan pola time frame 2 hari atau lebih.  Pola bearish harami ini menandakan pola uptrend yang sudah mulai berhenti dan munculnya tekanan jual yang tinggi.

Baca Juga; Pola Candlestick Trading Bagian 3

Itulah pola trading candlestick yang umumnya digunakan oleh para trader sebelum terjun ke dalam pasar. Selanjutnya kita akan membahas pola kontinuasi atau pola lanjutan pada Pola Candlestick Trading Bagian 5.

Ditulis pada ANALISA, INFORMASI KRIPTO | Tag , , , , , , , , | Komentar Dinonaktifkan pada Pola Candlestick Trading : Bagian 4